Tuesday, December 28, 2010

Megawati: Pak Mahfud Jangan Oleng!

Jakarta - Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri menyampaikan nasihat untuk Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Mahfud MD. Mega berpesan agar Mahfud tidak oleng dalam menjalankan tugasnya.

"Untuk Pak Mahfud, Pak Mahfud jangan olenglah. Sekarang banyak yang oleng. Kalau pada oleng, siapa yang memimpin negeri kita?" kata Megawati, yang langsung disambut tawa hadirin.

Hal ini disampaikan Megawati dalam sambutannya di acara Refleksi akhir tahun 2010 dan peluncuran buku 'Memimpin Republik dengan Konstitusi" di Megawati Institute, Jalan Proklamasi, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (28/12/2010).

Mahfud MD yang hadir di acara tersebut juga melempar senyuman.

Megawati mengaku sedikit bangga saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mendirikan Mahkamah Konstitusi (MK). Ia berharap seluruh akumulasi masalah negara masuk ke MK. Banyak problem besar masyarakat yang harus diselesaikan secara terus menerus.

"Saya lalu mencoba merenung, Amerika Serikat yang begitu disebut super power itu 200 tahun dibangun. Betul-betul saya coba untuk belajar, gali dan sepengetahuan saya. Kalau salah tolong dibenarkan, mereka baru mengubah 2 kali pasal-pasalnya. Sementara kita hebat sampai 4 kali amandemen. Kita bukan main hebatnya mengganti UU," papar Megawati.

Menurut dia, perlu dilihat apakah UU itu memang perlu diperbaiki atau dilaksanakan dulu.

"Yang perlu kita pikirkan janganlah suka uji coba. Ini saran pribadi saya. Ketika banyak orang ahli berpraktek, saya berfikir apakah ini sesuai dengan visi Bung Karno. Lidah saya suka kelu jika mengatakan Bung Karno. Mari, kita sosialisasikan dengan 4 pilar," ajak mantan Presiden RI ke-5 ini. Empat pilar itu adalah UUD 45, Pancasila, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.

"Anda tahu Taufiq Kiemas? Itu, suami saya," ujar Megawati disambut tawa hadirin.

Megawati menceritakan, dirinya saat itu meminta Taufiq Kiemas untuk menjadi Ketua MPR.

"Waktu itu saya katakan kepada Beliau, saya jadikan ketua MPR ya. Terus Pak Taufiq membalas, kok jadikan? Saya jawab, saya kan ketua umum, mesti mau. Tugasmu adalah mensosialisasikan 4 pilar itu. Akhirnya, Beliau mau dan kami bersalaman sebagai kader, bukan sebagai suami istri," kata Megawati yang terbalut kemeja warna hitam dengan motif bunga-bunga warna merah ini.

No comments:

Post a Comment