Jakarta - Ilmuwan mengatakan mimpi mungkin bisa direkam kemudian diintepretasikan. Ilmuwan mengklaim telah mengembangkan sistem guna merekam aktivitas otak.Ilmuwan Center for Consciousness Center, Dr Moran Cerf, mengatakan, Kami akan membaca mimpi orang, katanya seperti dikutip dari Telegraph.
Sebelumnya, satu-satunya cara mengakses mimpi adalah dengan cara psikolog menanyai orang setelah mimpi terjadi, kemudian mengintepretasikannya.
Cerf berharap bisa melihat mimpi orang menggunakan visualisasi elektronik dari aktivitas otak.
Tak ada jawaban jelas mengenai mimpi manusia. Satu pertanyaan yang ingin kami jawab adalah kapan tepatnya kita menciptakan mimpi itu? kata Cerf.
Ilmuwan ini yakin penelitian terakhirnya menunjukkan neuron atau sel otak tertentu berhubungan dengan obyek tertentu.
Cerf menemukan pada ujicobanya, neuron tertentu meningkat ketika relawan memikirkan Marilyn Monroe.
Jika database dibangun guna mengenali ragam konsep neuron, maka mereka bisa membaca subyek dari pikiran, menurut Cerf.
Namun, psikolog dan pakar mimpi, Dr Roderick Oner, mengatakan jenis visualisasi ini membantu menginterpretasikan narasi mimpi kompleks.
Untuk mendapatkan gambaran detil subyek neuron individual, elektroda terlebih dahulu ditanam di otak. Ilmuwan menggunakan data pasien untuk menganalisanya.
Cerf mengatakan ke depannya ia berharap bisa memonitor mimpi orang tanpa operasi.
Hal ini akan sangat membantu jika kita bisa membaca pikiran pasien koma yang tak bisa berkomunikasi, kata Cerf.
[sumber: http://teknologi.inilah.com/read/detail/932062/hah-ilmuwan-akan-merekam-mimpi]
No comments:
Post a Comment