Jakarta - Dikutip dari everydayhealth, di masa sekarang ini lebih dari 23 persen anak prasekolah menggunakan internet untuk kegiatan belajar bahkan bermain mereka. Oleh karena itulah penting bagi orang tua mengetahui cara yang aman saat si kecil mengakses internet.
"Anak-anak dapat mengambil banyak manfaat dengan menjelajahi situs-situs internet, tetapi mungkin juga menghadapi risiko yang berbahaya," ujar Wendy L. Sheppard, MSW, life coach dari Philadelphia yang berbasis spesialisasi diri untuk masalah orang tua dan anak.
Berikut enam cara memantau anak saat ia mengakses internet oleh Wendy L. Sheppard.
1. Letakkan komputer di ruang keluarga.
Daripada membiarkan anak bermain dengan komputer di kamarnya sendiri, lebih baik letakkan komputer di ruangan yang dapat Anda pantau, ruang keluarga misalnya. Sheppard merekomendasikan untuk membuat password pada komputer sehingga si kecil tidak dapat menggunakannya tanpa seizin Anda.
2. Tahu password anak Anda.
"Ajarkan anak untuk berbagi password e-mail, Facebook dan Myspacenya dengan Anda," kata Sheppard. Pastikan anak menggunakan fitur-fitur privasi pada situs jejaring sosialnya, ini berguna agar orang asing tidak berteman dengannya di situs jejaring sosial.
3. Pasang fitur 'parental control' di komputer anak.
Berbagai jenis perangkat lunak yang berguna untuk mencegah anak-anak dari mengunjungi situs yang tidak pantas sudah banyak tersedia. Jangan lupa untuk memasangnya pada komputer si kecil.
4. Ajari anak tentang bahaya internet.
Ada baiknya menjelaskan padanya mengenai bahaya internet dengan cara yang sesuai dengan usianya. Beritahukan bahaya situs-situs yang tidak pantas sampai orang-orang jahat di dunia maya yang bisa saja muncul dalam kehidupan nyata.
5. Jangan berikan informasi pribadi di jejaring sosial.
Berikan batasan-batasan pada anak mengenai informasi pribadi yang akan dia tulis pada akun sosialnya. Alamat tempat tinggal, alamat sekolah, warna sekolah, kegiatan tiap hari dan tanggal lahir bukanlah informasi yang pantas untuk ditulis pada akun Facebooknya.
6. Ketahui aktivitas anak saat mengakses internet.
Hindari risiko anak mengakses situs yang tidak pantas. Menu 'history' memungkinkan Anda untuk melihat situs apa saja yang diakses oleh si kecil.
"Anak-anak dapat mengambil banyak manfaat dengan menjelajahi situs-situs internet, tetapi mungkin juga menghadapi risiko yang berbahaya," ujar Wendy L. Sheppard, MSW, life coach dari Philadelphia yang berbasis spesialisasi diri untuk masalah orang tua dan anak.
Berikut enam cara memantau anak saat ia mengakses internet oleh Wendy L. Sheppard.
1. Letakkan komputer di ruang keluarga.
Daripada membiarkan anak bermain dengan komputer di kamarnya sendiri, lebih baik letakkan komputer di ruangan yang dapat Anda pantau, ruang keluarga misalnya. Sheppard merekomendasikan untuk membuat password pada komputer sehingga si kecil tidak dapat menggunakannya tanpa seizin Anda.
2. Tahu password anak Anda.
"Ajarkan anak untuk berbagi password e-mail, Facebook dan Myspacenya dengan Anda," kata Sheppard. Pastikan anak menggunakan fitur-fitur privasi pada situs jejaring sosialnya, ini berguna agar orang asing tidak berteman dengannya di situs jejaring sosial.
3. Pasang fitur 'parental control' di komputer anak.
Berbagai jenis perangkat lunak yang berguna untuk mencegah anak-anak dari mengunjungi situs yang tidak pantas sudah banyak tersedia. Jangan lupa untuk memasangnya pada komputer si kecil.
4. Ajari anak tentang bahaya internet.
Ada baiknya menjelaskan padanya mengenai bahaya internet dengan cara yang sesuai dengan usianya. Beritahukan bahaya situs-situs yang tidak pantas sampai orang-orang jahat di dunia maya yang bisa saja muncul dalam kehidupan nyata.
5. Jangan berikan informasi pribadi di jejaring sosial.
Berikan batasan-batasan pada anak mengenai informasi pribadi yang akan dia tulis pada akun sosialnya. Alamat tempat tinggal, alamat sekolah, warna sekolah, kegiatan tiap hari dan tanggal lahir bukanlah informasi yang pantas untuk ditulis pada akun Facebooknya.
6. Ketahui aktivitas anak saat mengakses internet.
Hindari risiko anak mengakses situs yang tidak pantas. Menu 'history' memungkinkan Anda untuk melihat situs apa saja yang diakses oleh si kecil.
No comments:
Post a Comment